Proses Pemutakhiran Magnitudo Gempa

serangtimur.co.id
Selasa, Agustus 06, 2019 | 17:21 WIB Last Updated 2019-08-06T10:21:31Z


Oleh: Gian Ginanjar

SERANGTIMUR.CO.ID | Akan selalu ada tarik ulur (trade off) antara kecepatan dan keakuratan. Semakin besar magnitudo gempa, semakin lama durasi rekaman seismik dari sumber gempa untuk mengeluarkan semua energinya.

Sementara itu BMKG diharuskan mengirim  informasi gempa bumi maupun Peringatan Dini Tsunami (PDT) dalam waktu kurang dari 5 menit. Maka hasil apapun parameter gempa yang dihasilkan dalam waktu kurang dari 5 menit, itulah yg dipublish dan disebarluaskan sebagai informasi.

Bahkan misalkan magnitudo gempanya sangat besar, maka BMKG harus mengirimkan hasil parameter gempa sebelum gempanya selesai melepas semua energinya. Singkatnya, dalam menit ke-3 kita sudah harus selesai melakukan analisis untuk melanjutkan ke pekerjaan lain yaitu pemodelan tsunami, selanjutnya dikirim ke sistem pengiriman (diseminasi), yang sebenarnya data signal gempa masih terus masuk ke sistem akuisisi saat itu.

Maka dari itu perlu adanya informasi update atau pemutakhiran parameter gempa. Sudah lama BMKG berusaha mensosialisasikan hal ini, bahwa informasi gempa kurang dari 5 menit itu adalah informasi awal atau informasi cepat. Akan tetapi akan selalu ada update/pemutakhirannya terutama untuk parameter gempa-gempa dengan magnitudo yang signifikan.

Baik USGS (USA) maupun GEOFON (Jerman) tidak ada kewajiban untuk menyebarluaskan informasi dalam waktu kurang dari 5 menit, karena mereka memang bukan lembaga peringatan dini tsunami.Bahkan kalau kita amati situs USGS dan GEOFON pada saat 5 menit pertama malah mereka belum mengeluarkan informasi.

Mereka bisa biasanya melakukan analisis penentuan parameter gempa sesudah catatan gempanya selesai, atau sesudah semua data terkumpul, baru dilakukan analisis. Mereka juga melakukan update apabila ada tambahan atau masuknya data baru.

Dalam hal ini BMKG akan meng-update atau memutakhirkan parameter gempanya, setelah semua data masuk, maka hasilnya tidak akan jauh dari hasil USGS atau GEOFON, karena memang menganalisa gempa yang sama. Hanya beda frame waktunya saja.

Informasi Selengkapnya Simak Melalui Instagram @infobmkg
[Info : @infobmkg]
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Proses Pemutakhiran Magnitudo Gempa

Tidak ada komentar:

Trending Now

Iklan