Pangdam III Siliwangi Kunker ke Yonif 320/Badak Putih, Pandeglang-Banten

Ansori S
Rabu, September 02, 2020 | 17:50 WIB Last Updated 2020-09-02T10:50:11Z


PANDEGLANG | Bertempat di Yonif 320/BP Desa Cadasari, Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang telah di laksanakan kegiatan Kunjungan Pangdam III/SLW Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto dalam rangka Kungker di Yonif 320/BP.

Kunjungan tersebut didampingi oleh Brigjen TNI Gumuruh Winardjatmiko (Danrem 064/MY), Kolonel Inf Enoh Solehudin, S.E (Asintel Kasdam III/Slw), Kolonel Inf Rahman Yadi S.I.P (Asops Kasdam III/Slw), Kolonel Inf Deden Hendayana, S.E (Aspers Kasdam III/Slw), Kolonel Czi Rudy Wahjudiono, S.E (Aslog Kasdam III/Slw), Kolonel Inf Puguh Suwito, S.I.P ( Aster Kasdam III/Slw), Kolonel Cpm Siagian Donald Meyer Baringan (Danpomdam III/Slw), Kolonel Inf F.X Sri Wellyanto Kasih (Kapendam III/Slw), Kolonel Inf Yogi Gunawan (Kabintaldam III/Slw, Mayor Inf Robil Syaifullah (Dandeninteldam III/ Slw), Mayor Inf Dede (Kasmindam III/Slw).

Pasi Intel Yonif 320/BP Lettu Sutiyoso menjelaskan pada saat kunjungan rombongan Pangdam III/SLW disambut oleh Kapolda Banten Irjen Pol Fiandar dan Letkol Inf. Faurizal Noerdin selanjutnya menerima hormat jajar dan dilanjutkan menyaksikan atraksi rampak bedug dilapangan Mayonif 320/Badak Putih.

"Pangdam III/SLW beserta Rombongan di dampingi Kapolda Banten menerima paparan singkat Batalyon 320/BP oleh Danyoif 320 Letkol Inf Faurizal Nurdin, dan memberikan pengarahan Kepada Lebih dari 100 Orang Perwakilan Anggota Yonif 320/BP dan Persit Kartika Candra Kirana," jelasnya, Selasa (01/9/2020).


Sementara itu, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto dalam pengarahannya mengungkapkan pihaknya sangat merasa bangga ketika saat masuk disambut dengan seni beladiri dan digabung dengan rampag bedug, ini merupakan khas dari daerah banten pandeglang, beladiri dan pencak silat itu dilakukan untuk melawan musuh - musuh negara dan jangan untuk hal-hal yang lain yang tidak perlu digunakan.

"Saya disini akan menyampaikan karena ini merupakan satuan operasional Batalyon 320 dengan moto berani dan pantang menyerah, jadi tidak boleh menyerah kita harus mengerjakan dan mempersiapkan diri berlatih dan berlatih itu merupakan Kunci keberhasilan," kata Pangdam.

Ia menegaskan, pembinaan personel sangat penting sekali untuk satuan - satuan operasional yang relative masih muda, kita tidak boleh terprovokasi, kejadian didaerah Cibubur, Jakarta Timur itu tidak boleh terjadi di wilayah Banten, maupun di Kodam III Siliwangi.

"Kita semua saudara, satu kesatuan TNI-Polri, Pemda dan masyarakat umum tidak boleh ada gesekan, kalau unsur pimpinannya akrab maka dibawah harus akrab juga," tegasnya.


Selain itu, lanjut Pangdam III/SLW saat memasukin Mayonif dirinya melihat 7 pelanggaran besar atau berat bagi prajurit diantaranya adalah perkelahian dengan TNI - Polri itu adalah hukuman yang besar dan berat makanya dipecat.

"Karena itu jangan sampai kita terlibat, kendalikan diri kendalikan emosimu, saudara-saudara semua adalah merupakan kebanggaan orang tua kebanggaan keluargamu, kemudian dalam pembinaan latihan masih kita siapkan apa yang tadi disampaikan oleh Danyon Yonif 320 untuk melaksanakan penugasan-penugasan di luar negeri kemudian tadi juga danyon sudah melaporkan kepada saya, latihan-latihan," ungkapnya.

Kemudian saat ini kita ketahui bersama di Indonesia khususnya dan secara umum sedang mengalami pandemi covid 19 kita sudah ketahui banyak yang terpapar covid 19 baik anggota TNI, masyarakat umum akan tetapi kita tidak boleh menyepelekan dan menganggap sepele.

"Kita harus tetap memperhatikan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan 3M yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak harus kita terapkan," tutupnya.

#Redaksi
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pangdam III Siliwangi Kunker ke Yonif 320/Badak Putih, Pandeglang-Banten

Tidak ada komentar:

Trending Now

Iklan