Terkait Keberadaan Ternak Ayam di Dua Kecamatan, Ormas PP dan Lapbas Minta Pemkot Serang Tegas

serangtimur.co.id
Senin, Desember 30, 2019 | 21:40 WIB Last Updated 2019-12-30T14:40:05Z

SERANG (STC) - Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila (PP) dan Laskar Pendekar Banten Sejati (Lapbas) meminta kepada Pemerintah Kota Serang untuk menindak tegas terkait adanya kandang ayam yang berlokasi di Kecamatan Curug dan Walantaka, Kota Serang.

Pasalnya, dengan keberadaan kandang ayam tersebut, menimbulkan bau menyengat, apalagi di saat musim penghujan seperti ini.

Seperti yang dikatakan perwakilan Ormas PP Kota Serang Robi, hasil investigasi diseluruh ternak kandang ayam yang ada di Kecamatan Curug dan Walantaka, memang benar banyaknya perternakan ayam, kurang lebih sekitar 30 ternak.

"Saya meminta kepada Pemkot Serang agar jangan tutup mata dengan adanya aktifitas kandang ayam yang berada di dua Kecamatan tersebut," katanya, Minggu (29/12/2019).


Robi menjelaskan, hasil dari investigasi yang dilakukan dengan Ormas Lapbas, dirinya menyebutkan bahwa terdapat beberapa Perseroan Terbatas (PT) ataupun Commanditaire Vennootschap (CV) yang belum memiliki izin untuk mendirikan bangunan kandang ayam.

"Kami menduga ada PT dan CV yang belum memiliki izin, diantaranya PT. SIG, PT. Citra Mas, PT. Cibadak Indah Sari, PT. Puri Parm 1, PT. Puri Parm 2 dan masih banyak yang lainya," jelasnya.

Masih kata Robi, dirinya meminta kepada Pemerintah Kota Serang berserta jajarannya, agar segera mengecek prihal perizinannya, apakah masih ada atau sudah tidak dikeluarkan lagi.


"Apabila sudah tidak ada izinnya, lebih baik hengkang dari Kota Serang. Agar Kota Serang terbebas dari bau yang tak sedap, yang diakibatkan dari bau ternak ayam itu," ujarnya.

Senada dengan Ormas PP, anggota Ormas Lapbas, Ubay mengencam keras dengan maraknya kegiatan perusahaan ternak ayam yang ada di Kecamatan Curug dan Walantaka. Selain, bau dan dapat menyebabkan penyakit, dari banyaknya keberadaan kandang diduga belum kantongi izin.

"Apabila Pemerintah Kota Serang tutup mata, maka kami siap mengajak masyarakat Kota Serang utuk melakukan aksi turun kejalan," tegasnya.

Sementara, pemilik ternak saat hendak di konfirmasi, namun yang bersangkutan sedang liburan akhir tahun. "Pemiliknya tidak ada. Sedang liburan ahir tahun," terang salah satu penjaga kepada media.

#Editor Lahudin
#Rofiyadi
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Terkait Keberadaan Ternak Ayam di Dua Kecamatan, Ormas PP dan Lapbas Minta Pemkot Serang Tegas

Tidak ada komentar:

Trending Now

Iklan