Lakalantas Beruntun di Ruas Tol KM 50 Tangerang-Merak, Sudah Ditangani Ditlantas Polda Banten

Ansori S
Rabu, September 02, 2020 | 11:42 WIB Last Updated 2020-09-02T04:42:07Z


SERANG | Telah terjadi kecelakaan lalulintas di ruas tol Km. 50 Desa Songgom, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang arah Tangerang menuju Merak, tabrakan beruntun melibatkan empat  kendaraan, Selasa (01/09/2020) sekitar pukul 15:10 WIB.

Keterangan disampaikan dari Unit Lakalantas Ditlantas Polda Banten, Kasi Lakalantas Ditlantas Polda Banten Kompol Dodid Prastowo S. mewakili Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Rudy Purnomo, menuturkan, modus operandi diduga kecepatan tinggi.

Dodid menjelaskan, ada empat kendaraan yang terlibat dalam tabrakan beruntun tersebut yaitu mobil Toyota Kijang Innova No Pol B 2272 SBV, bus PO Murni No Pol A 7742 KC, bus PO Murni Jaya No Pol A 7829 KC, dan Mitsubishi tronton dump truck B 9581 COC.


"Dalam lakalantas tersebut tidak ada korban meninggal dunia, tidak ada korban luka berat, dan tidak ada korban luka ringan. Dan untuk kerugian materiil sekitar lima belas juta rupiah," jelasnya, Rabu (2/9/2020).

Menurutnya, penyebab lakalantas tersebut masih dalam penyelidikan dan dalami. Dan petugas Lakalantas Ditlantas Polda Banten sudah melakukan tindakan, yaitu TPTKP lakalantas, olah TKP, input laporan IRSMS, catat saksi dan periksa saksi saksi, amankan barang bukti, melengkapi mindik awal, dan koordinasi dengan para petugas tol Tangerang - Merak PT. Astra Infra Toll Road.

"Kami sudah TPTKP bersama PJR Mabes Polri, selanjutnya penanganan Sie Laka Subdit Gakkum Ditlantas Polda Banten," terangnya.

Dalam himbauannya, Kompol Dodid, mengatakan, untuk para pengendara harap tetap  konsentrasi dalam berkendara, jangan meminum obat yang membuat kantuk. Siap sehat diri, siap kondisi kendaraan, dan siap surat.

#Redaksi
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Lakalantas Beruntun di Ruas Tol KM 50 Tangerang-Merak, Sudah Ditangani Ditlantas Polda Banten

Tidak ada komentar:

Trending Now

Iklan