APH Diminta Selidiki Dugaan Jual Beli Tanah Timbul dan Pungli Pembayaran Lahan Tanggul Bantaran Ciujung

Ansori S
Rabu, Februari 09, 2022 | 00:01 WIB Last Updated 2022-08-14T13:07:48Z
Foto: Ilustrasi

SERANG | Adanya kegiatan normalisasi dan pembangunan tanggul di sepanjang bantaran Sungai Ciujung yang saat ini sedang dilakukan oleh pihak BBWSC3 diduga jadi ajang cari keuntungan oleh oknum tertentu. 


Pasalnya, dalam pembangunan tanggul tersebut juga ada kegiatan pembebasan lahan di sepanjang tanggul Ciujung. Salah satunya di wilayah Desa Cijeruk, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang-Banten. 


Selain terdapat beberapa obyek lahan yang bermasalah, di wilayah ini juga diduga kuat adanya kecurangan jual lahan oleh satgas dan juga pemerintah Desa. Terutama dengan adanya tanah timbul yang juga dijual kepada pihak balai. Selain itu, dalam pembayaran lahan juga ada presentasi sebesar 2,5 persen dari pemilik lahan untuk okum tertentu. 


Seperti yang dikatakan salah satu pemilik lahan, jika hampir semua yang terkena pembebasan lahan dipotong 2,5 persen oleh pihak Desa. Namun tidak rata, ada yang lebih, tergantung luas lahannya. 


"Kalo untuk potongan itu macem-macem, tergantung lokasi tanahnya. Pokoknya beda-beda, tapi kalo saya 2,5 persen," aku salah satu warga yang enggan disebut namanya, Senin (7/2/2022). 


Sementara itu, Kades Cijeruk Ahmad Rosadi saat hendak ditemui namun yang bersangkutan tidak pernah ada di kantor Desa, bahkan saat media berkali-kali mendatangi kantor Desa sang Kades selalu tidak ada di tempat. 


"Dari pagi Pak Kades tidak datang," kata Sekdes Cijeruk kepada media. 


Untuk diketahui, tanah timbul adalah daratan yang terbentuk secara alami karena proses pengendapan di sungai, danau, pantai, dan atau pulau timbul serta penguasaan tanahnya dikuasai oleh negara. Namun sayang, adanya tanah timbul di wilayah Desa Cijeruk justru dijual kepada negara. 


[Redaksi]

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • APH Diminta Selidiki Dugaan Jual Beli Tanah Timbul dan Pungli Pembayaran Lahan Tanggul Bantaran Ciujung

Tidak ada komentar:

Trending Now

Iklan