PSP SPN PT. PWI 2 Serukan Aksi Mogok Kerja

serangtimur.co.id
Rabu, Februari 23, 2022 | 14:10 WIB Last Updated 2022-02-23T07:10:50Z
Dok. PSP SPN PT PWI 2 Serukan aksi mogok kerja (ist)

SERANG | Pimpinan Serikat Pekerja Serikat Pekerja Nasional  PT PWI 2 adakan sosialiasi mogok kerja yang di lakukan di internal Pabrik terkait akan adanya kenaikan upah internal yang sampai denagan hari ini belum juga terealisasikan kepada seluruh karyawan.


Ketua PSP SPN PT PWI 2 Handoko dengan lantang meyuarakan akan melakukan mogok kerja dari tanggal 24 Februari hingga tanggal 4 Maret 2022 apabila sampai dengan sore hari ini tidak ada keputusan akan adanya kenaikan upah.


"Apabila besok terjadi mogok kerja, akan tetapi ada anggota SPN khususnya ada yang mencoba menghalangi akan adanya kegitan ini di pastikan kami jemput," tegas Handoko saat melakukan orasi sosialisasi mogok kerja, Rabu (23/2/2022).


Di sela orasinya, Abu Bakar menyampaikan dalam hal mogok kerja hukumnya sah karena di atur dalam Undang-Undang ketenaga kerjaan apabila dalam hal beruding dengan mangement di nyatakan gagal berunding atau tidak ada kesepakatan.


Semanagat solidaritas yang tinggi antar serikat pekerja yakni Gartek, KSPN juga ikut mendukung dalam orasi sosialisasi mogok kerja ini, terbukti akan kehadiran ketua Gartek Zulfikar dan Takwin dari KSPN. Mereka meyuarakan akan adanya aksi mogok terkait upah internal di PT PWI 2 secara bergantian.


Tepatnya dipukul 12:24 WIB, pihak mangement merespon dengan mengirimkan pesan singkat melalui aplikasi WhatsApp akan adanya perundingan terkait kenaikan upah di sore ini.


"Mohon do'a untuk semua karyawan/ti PT PWI 2, semoga dalam hal perundingan sore ini bisa tercapai akan adanaya kenaikan upah khususnya di PT. PWI 2," ujar Handoko.


[Joko_SKM]


Sumber terkait:https://www.spnkomplainmedia.com/2022/02/sosialisasi-mogok-kerja-spn-pwi-2.html


iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • PSP SPN PT. PWI 2 Serukan Aksi Mogok Kerja

Tidak ada komentar:

Trending Now

Iklan