Ulama, Ormas dan Tokoh Masyarakat Kabupaten Serang Tolak Seruan People Power

serangtimur.co.id
Selasa, Mei 14, 2019 | 18:20 WIB Last Updated 2019-05-14T11:20:51Z


SERANG - SerangTimur.Co.Id, Seruan people power meruap usai pemilu. Tuduhan bahwa ada kecurangan dan penyelenggara Pemilu 2019 yang tak profesional digaungkan sebagai landasan people power itu.

Seruan people power itu bergaung di media massa dan bertambah ramai di media sosial. Dikhawatirkan, masyarakat yang tak paham penyelesaian sengketa pemilu secara konstitusional terbawa arus dan turut menjadi bagian people power ini.

Sebab itu, ulama dari berbagai ormas keagamaan, tokoh masyarakat dan Ormas di Serang, Banten menggaungkan rekonsililiasi usai Pemilu dan menolak people power. Seruan people power bukan langkah bijaksana dan tak konstitusional untuk penyelesaian sengketa Pemilu.

Ketua Ormas Forum Bela Negara RI Provinsi Banten dan Sekjen Sipanca Tunggal Panca Buana Tengah Bambu Kuning Jawara Banten, H. Rebo Muhidin meminta agar masyarakat mengabaikan atau menolak people power tersebut. Sebaliknya, ia meminta agar masyarakat bersatu usai pemilu.

Dia menilai, wacana people power itu hanya dibesar-besarkan lewat media dan media sosial. Hanya sebagian kecil ormas atau kelompok kecil yang mengatasnamakan Ormas yang menyerukan people power.

"Jadi kesannya wacana people power itu besar sekali," katanya, Selasa siang (14/5/2019).

Namun, tak urung dia khawatir ada sebagian masyarakat yang terbawa arus dan akhirnya larut dalam gerakan people power. Pasalnya, seruan people power itu dilakukan terus menerus di berbagai media massa dan ramai di media sosial.

"Diharapkan masyarakat tidak terbawa arus dan mengabaikan isu tersebut, namun kami dari Ormas Forum Bela Negara RI Prov. Banten dan Sipanca Tunggal Panca Buana Tengah Bambu Kuning Jawara Banten tetap waspada," katanya, dalam Ketika ditemui dikediaman H. Rebo Muhidin.

Ia juga meminta masyarakat dan anggota ormas Kabupaten Serang, khusususnya anggota Forum Bela Negara RI Prov. Banten dan Sipanca Tunggal Panca Buana Tengah Bambu Kuning Jawara Banten untuk tetap tenang menanggapi seruan people power ini. Dia juga mengimbau masyarakat tetap bersatu.

"Insya Allah Serang damai, Ormas kami siap untuk memberikan pencerahan kepada rekan-rekan kami dan masyarakat Kabupaten Serang," tegasnya.

(Red)
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Ulama, Ormas dan Tokoh Masyarakat Kabupaten Serang Tolak Seruan People Power

Tidak ada komentar:

Trending Now

Iklan