Tanggap Bencana Banjir, Babinsa Kelurahan Joyotakan Cek Pintu Air

serangtimur.co.id
Rabu, Desember 04, 2019 | 19:37 WIB Last Updated 2019-12-04T12:37:53Z


SURAKARTA (STC) - Musim penghujan sudah mulai terjadi pada bulan ini. Air hujan dan curah hujan yang tinggi bisa mengakibatkan luapan air sungai dan yang pasang sehingga terjadi bencana banjir.

Rumah pompa dan pintu air adalah bangunan yang dibuat pemerintah sebagai upaya meminimalkan bahaya banjir. Agar banjir tidak terjadi, pintu air digunakan untuk kontrol tingginya debit air. Apabila melebihi kapasitas ataupun standar, maka pintu air akan dibuka untuk mengalirkan luapan air di saluran ataupun sungai.

Koptu Catur Handoko, Babinsa Kelurahan Joyotakan Koramil 03/ Serengan Kodim 0735/Surakarta, berinisiatif meninjau pintu air dan mesin pompa air di kawasan Pintu air Kelurahan Joyotakan Kecamatan Serengan, Kota Surakarta, Rabu (4/12/2019).


Menurnya, Hal ini dilakukan untuk mengecek kelayakan mesin pompa air dan melihat debit air yang ada akibat sudah mulai turun hujan pada bulan ini.

"Kami Selaku Babinsa Kel Joyotakan akan selalu mengecek kelayakan mesin pompa air dan debit air di wilayah pintu air Kel Joyotakan, dengan tujuan untuk mempermudah dalam berkordinasi dan mengatasi apabila terjadi bencana banjir," ucap Koptu Catur.

Meskipun bukan tugas dan kewenangan Babinsa, lanjut Catur, namun hal ini perlu dilakukan untuk bahan informasi kepada pihak terkait apabila ada indikasi tingginya debit air ataupun kendala-kendala lain yang ada untuk segera diatasi.

"Hal ini semata-mata untuk meminimalkan terjadinya banjir sehingga tidak merugikan warga masyarakat," ujarnya.

(Agus Kemplu/Red)
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Tanggap Bencana Banjir, Babinsa Kelurahan Joyotakan Cek Pintu Air

Tidak ada komentar:

Trending Now

Iklan