Polres Serang Laksanakan Upacara Hari Bhayangkara ke 74 secara Virtual

serangtimur.co.id
Rabu, Juli 01, 2020 | 10:47 WIB Last Updated 2020-07-01T03:47:36Z


SERANG (STC) - Jajaran Kepolisian Resor Serang melaksanakan upacara peringatan Hari Bhayangkara ke 74 secara Virtual, di Aula Mapolres Serang, Selasa (1/7/2020).

Hadir dalam kegiatan Kapolres Serang, AKBP Mariyono, S.Ik., M.Si., Bupati Serang, Sdri. Hj. Ratu Tatu Chasanah SE.,M.Ak, Ketua DPRD Kabupaten Serang, Sdr. H. Bahrul Ulum S.Ag, M.Ap, Wakapolres Serang, Kompol Didid Imawan, S.Ik, Perwakilan Kejari Serang H. Usman, Danramil Kragilan Kapten Inf Rokhim dan Ketua MUI Kabupaten Serang H. Rahmat Fatoni, Lc

Adapun Tema Hari Bhayangkara ke- 74  adalah "Kamtibmas Kondusif Masyarakat Semakin Produktif".

Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan amanat Presiden RI yang isinya

Atas nama rakyat, bangsa, dan negara Republik Indonesia mengucapkan Selamat Hari Bhayangkara ke-74 kepada keluarga besar Kepolisian Negara Republik Indonesia dimanapun saudara-saudara bertugas.

"Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas pengabdian, pengorbanan dan sumbangsih saudara - saudara sekalian dalam menjaga keamanan dan ketertiban dalam menegakkan hukum, serta dalam memberikan pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat selama ini," ucap Presiden.

Presiden menyampaikan, sebagai bangsa pejuang, kita tidak boleh cepat menyerah dalam menghadapi permasalahan dan tantangan yang ada. Pandemi Covid-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia merupakan cobaan yang berat.

"Kita harus selalu berikhtiar dan bekerja keras untuk mengatasi permasalahan kesehatan maupun permasalahan ekonomi," kata Presiden.

Presiden menambahkan, dalam situasi yang sulit sekarang ini, kehadiran dan keterlibatan seluruh jajaran Polri sangat dibutuhkan. Mulai dari jajaran Mabes Polri, Polda, Polres dan Polsek, sampai Bhabinkamtibmas di desa-desa, harus ikut aktif terlibat dalam mengajak masyarakat agar disiplin menjalankan protokol kesehatan.


"Polri harus aktif mengawal kelancaran dan ketepatan penyaluran bantuan sosial. Tentu saja Polri juga harus tetap menjaga dan meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat agar situasi tetap kondusif, aman dan damai," imbuhnya.

"Perlu saya tegaskan bahwa keselamatan rakyat adalah yang paling utama. Keselamatan dan kepentingan rakyat adalah hukum tertinggi. Salus Populi Suprema Lex Esto," tegasnya.

Presiden juga memeintahkan kepada jajaran Polri, Kejaksaan, KPK, dan Lembaga Pengawas Internal Pemerintah, untuk terus memperkuat sinergi satu sama lain.

"Saya minta pelaksanaan program penanganan Covid-19 ini dibantu percepatannya dan diawasi penggunaan anggarannya. Alokasinya sangat besar yaitu Rp. 677,2 triliun bahkan bisa lebih besar lagi jika diperlukan," pintanya.

Walaupun saat ini Polri fokus dalam membantu mengendalikan Pandemi Covid-19, tetapi berbagai agenda strategis Polri tidak boleh dilupakan. Jajaran Polri harus terus mereformasi diri secara total. Selalu berupaya memperbaiki diri untuk lebih profesional dan modern.

"Jadikan semua kelemahan menjadi kekuatan. Saya ingatkan bahwa Polri akan menghadapi tantangan yang semakin berat dan kompleks. Mulai dari kejahatan konvensional, kejahatan lintas negara, kejahatan yang berimplikasi kontijensi, sampai dengan kejahatan terhadap kekayaan negara," ujarnya.

Lanjut Presiden, potensi ancaman stabilitas keamanan dalam negeri juga perlu terus diwaspadai, terutama menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak di akhir tahun 2020. Tugas pengamanan pernah dilakukan di Pilkada Serentak 2017 dan 2019, tetapi kali ini juga harus disertai dengan menjaga protokol kesehatan. Saya paham tugas ini tidaklah mudah.

"Saya yakin Polri, TNI serta penyelenggara dan pengawas pemilu akan mampu menjalankan tugas dengan baik," tukasnya.

Sementara, Presiden RI Ir. Joko Widodo kembali menyampaikan penekanan terhadap Jajaran Polri sbb :

1). Terus pegang teguh serta amalkan nilai-nilai luhur Tri Brata dan Catur Prasetya dalam setiap pelaksanaan tugas. Jaga kehormatan, jaga kepercayaan dan jaga kebanggaan sebagai anggota Polri.

2). Lakukan reformasi diri secara total. Bangun sistem dan tata kelola yang partisipatif, transparan dan akuntabel. Bangun kultur kerja Polri yang profesional, modern dan terpercaya.

3). Mantapkan soliditas internal. Perkuat sinergi Polri dengan TNI dan seluruh elemen pemerintah maupun masyarakat untuk menghadapi tantangan yang semakin kompleks.

4). Terus terapkan strategi proaktif serta tindakan persuasif dan humanis dalam menangani masalah sosial yang terjadi di tengah masyarakat.

5). Terus tingkatkan pelayanan publik yang modern dan profesional. Lakukan penanganan hukum secara transparan dan berkeadilan sehingga Polri semakin dipercaya masyarakat.

6). Terus jaga kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan agar masyarakat produktif dan aman dari Covid-19.

7). Polri harus ikut mendukung proses pemulihan ekonomi nasional sesuai kewenangan Polri dengan penuh tanggung jawab.


Usia pelaksanaan upacara virtual, Presiden melakukan tanya jawab kepada beberapa Kapolres jajaran Republik Indonesia terkait situasi keamanan dan kasus menonjol, secara umum Kapolres yang ditanya oleh Presiden menyampaikan aman dan kondusif tidak ada kejadian maupun kasus menonjol yang terjadi.

Rangkaian kegiatan upacara virtual memperingati Hari Bhyangakara ke 74, Jajaran Kepolisian Resor Serang juga melakukan kegiatan syukuran. Dan dalam kegiatan tersebut, Bupati Serang melakukan pemotongan tumpeng dan diserahkan kepada Bripda Nurdiansyah (Sat Samapta) sebagai bentuk apresiasi Juara 3 Karate Piala Panglima TNI-Polri Tahun 2019.

Dokumentasi Ucapan Hari Bhayangkara ke-74 Polres Serang


#Redaksi

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Polres Serang Laksanakan Upacara Hari Bhayangkara ke 74 secara Virtual

Tidak ada komentar:

Trending Now

Iklan