Kolaborasi Pentahelix WCD Banten, AirNav Indonesia, Pemerintah, dan Masyarakat dalam Memperingati HPSN dan HUT ke 30 Kota Tangerang

Ansori S
Senin, Februari 27, 2023 | 15:09 WIB Last Updated 2023-02-27T08:09:22Z
Dok. Istimewa

KOTA TANGERANG | World Cleanup Day (WCD) Banten berkolaborasi dengan AirNav Indonesia dalam memperingati Hari Peduli Sampah Nasional tahun 2023 dan HUT ke-30 Kota Tangerang yang berlokasi di Gang Irigasi RW 04, Kelurahan Karanganyar, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang pada hari Sabtu, 25 Febuari 2023. 


WCD Banten mengajak masyarakat, komunitas dan pegiat lingkungan, maupun siswa-siswi sekolah di Kota Tangerang untuk lebih peduli terhadap persoalan sampah.


Dengan mengusung tema "Aksi Nyata Make Over Kampung". Kegiatan ini dimulai dengan aksi cleanup bersama aparatur pemerintah, komunitas pemerhati dan pegiat lingkungan, yang mengusung tema HPSN 2023 yaitu "Tuntas Kelola Sampah untuk Kesejahteraan Masyarakat".


Selain itu, WCD Banten juga mengadakan sesi edukasi pilah sampah dan sosialisasi bank sampah, yang kemudian dimeriahkan juga dengan pembagian doorprize.


Manager CSR AirNav Indonesia, Hermawansyah dalam sambutan pembukaan pada acara ini, menyampaikan harapan agar masyarakat terlibat aktif dalam pembiasaan diri melakukan pemilahan sampah, agar sampah dapat termanfaatkan lebih maksimal. Karena sampah memiliki nilai seperti emas, sambungnya.


Kegiatan WCD Banten yang berslogankan #kami13juta untuk Indonesia bersih dan bebas sampah, secara konsisten akan terus melakukan penyebaran edukasi sosialisasi kepada masyarakat agar lebih perduli pada penanganan sampah sejak dari sumber timbulnya sampah dan juga peka terhadap isu-isu kerusakan lingkungan.


Ridho Hakiki sebagai Leader WCD Banten, menyatakan bahwa kegiatan-kegiatan seperti ini, memberi kontribusi nyata dalam pengurangan sampah skala kawasan sebagaimana yang diamanatkan dalam Regulasi Undang-Undang Pengelolaan Sampah Nomor 18 tahun 2008 dan Target Indonesia Bersih Sampah 2025 melalui pengurangan sampah sebesar 30%, dan penanganan sampah sebesar 70% pada tahun 2025.


"Intinya, tidak akan bisa berhasil tanpa komitmen tinggi dari pemerintah daerah maupun partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah," kata Ridho. 


Ridho melanjutkan bahwa pemerintah daerah harus menyusun Dokumen JAKSTRADA (Kebijakan Strategi Daerah) sebagai dokumen yang menggambarkan target pencapaian dan upaya pengelolaan sampah secara kuantitatif yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah dan dituangkan dalam program pengelolaan sampah secara terintegrasi mulai dari sumber sampai ke tempat pemrosesan akhir (TPA) yang dilaksanakan oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah dengan melibatkan seluruh multipartisipasi dari segenap stakeholder yang ada. 


Penulis: Helda Fachri

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Kolaborasi Pentahelix WCD Banten, AirNav Indonesia, Pemerintah, dan Masyarakat dalam Memperingati HPSN dan HUT ke 30 Kota Tangerang

Tidak ada komentar:

Trending Now

Iklan