Di Tangerang Marak Mafia Solar, Hingga saat ini Polisi belum Turun Tangan

Ansori S
Sabtu, November 25, 2023 | 18:13 WIB Last Updated 2023-11-25T11:13:19Z
Diduga mobil modifikasi milik mafia BBM (dok.istimewa) 

TANGERANG | Pemandangan lama terulang kembali. Setelah beberapa saat ‘teduh’, antrian truk dan mobil pribadi berbahan bakar solar mulai mengular di sejumlah SPBU di Tangerang.


Pemandangan ini kerap terlihat saat pagi, siang dan sore jelang malam hari kerap terlihat di SPBU di wilayah kabupaten Tangerang.


Fenomena ini kembali muncul diduga akibat kembali beraktivitasnya mafia solar. Bahkan kegiatan para mafia BBM ini membuat bahan bakar subsidi tersebut mulai langka.


Dari sumber yang tidak mau namanya disebutkan mengungkapkan, adanya aktivitas mafia solar yang kerap kali menggerus solar subsidi di wilayah tersebut.


“Ada tuh nama Mico, Pandi Ambon,dan Wawan Keling dia tu mafia solar, pemain lama dia,” ungkap sumber yang tidak mau namanya disebutkan dengan logat sunda, Sabtu (25/11). 


“Ini sudah menggangu aktivitas masyarakat, kasihan masyarakat atau warga kami selalu dikejar waktu. Sedangkan waktu habis disini, belum lama kalau sudah lama antri tapi solarnya sudah habis.Tolonglah pihak kepolisian turun tangan, kasihan rakyat kecil dirugikan mafia-mafia solar,” keluhnya.


Sementara salah satu supir truk Fuso yang diduga anak Buah Mico, Pandi Ambon, dan Wawan yang divideo saat mengambil solar di salah satu SPBU justru mengejar nara sumber yang tidak mau disebutkan namanya, untuk merampas handphonenya serta mengambil sepotong kayu untuk memukul narasumber tersebut.


Sebelumnya didapatkan informasi adanya penangkapan mobil modifikasi milik mafia BBM oleh dua anggota Shabara Polresta Tangerang dan kemudian dibawa ke Polsek Cikupa, namun demikian mobil tersebut kembali dilepaskan. Hadeuh!!! 

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Di Tangerang Marak Mafia Solar, Hingga saat ini Polisi belum Turun Tangan

Tidak ada komentar:

Trending Now

Iklan